Tiek itu Maria Clara Francisca Valentina Herryanti Herman. Tiek itu Huang Ie Mei.
Tiek itu kadang baek banget, kadang jutek. Tiek suka bercanda tapi terkadang suka sensitif.
Tiek itu pinter.. oopss.. prestasi akademik jauh diatas rata2 tapi sering dodol. Tiek itu suka segala hal yang romantis, rangkaian kata2 dan puisi yang indah.
Tiek kalo lagi kumat perhatiannya ama seseorang
bisa tuh mencurahkan segala2nya, everything i do.. i do it for you. tapi neh kalo Tiek lagi pengen nyuekin orang.
ya udah dicuekin ajah.. Kejam elo Tiek.
Tiek itu orangnya ceplas-ceplos..
orangnya blak-blakan dan tidak dapat menyembunyikan emosinya dengan baik.
Masih harus belajar banyak neh..
Ada yang mau jadi guru kah?!
Tapi Tiek mau kok menerima kritik dari orang lain.
Tiek pada dasarnya orang yang sulit berkata TIDAK.
Semua akan diusahakan olehnya.. hehe, kebanyakan janji looh Tiek. Tiek pengen banget berusaha membahagiakan orang2 yang ada disekeliling Tiek,
setidaknya membuat mereka merasa lebih bahagia.
Untuk perlu kau tahu saja teman,
Kau tak pernah bertanggungjawab untuk membahagiakan mereka.
Kebahagian adalah tanggung jawab masing-masing pribadi, not yours.
Tiek cukup religius,
percaya bahwa dalam segala hal yang terjadi didunia ini karena ada maksud dan rencanaNya.
Tiek ini orangnya PD banget, mudah bergaul dan ramah,
Satu hal yang cukup membingungkan.
Ini anak banyak banget maunya,
sampe kadang bingung sendiri sebenernya maunya apa coba.
Selain itu.. ini anak narsis abis,
githu katanya temen2 di kantor.
Dia cinta banget ama dirinya sendiri,
gak heran klo dia tiba2 bisa bilang…
‘Hm, kamu beruntung banget deh punya temen kayak aku (Tiek)’.
Selain itu desktop di Notebook dia pasti ada potonya dia.
Tiek.. memang kamu adalah gadis kecil yang mungil
(hah?! badan gede kayak gethoooo) ciptaan Tuhan,
Mungkin menurutmu, kamu bukan orang special tapi kamu adalah unik. Hanya satu didunia ini, kamu bukan hasil produksi masal.. Kayak boneka barbie.
Hal baru yang terjadi…
Tiek jadi orang yang nggak mau kalah.
Kalau elu bisa, kenapa gue kagak?
Namun yang jelas saat ini Tiek dalam proses untuk menjadi lebih baik lagi..
Belajar untuk gak jadi seenaknya sendiri, belajar untuk mendengarkan orang lain pas ngomong.
Yah mendengarkan..
Itu hal yang sulit dan sampai saat ini masih aku upayakan untuk terus menjadi lebih baik lagi..
Karena selama ini aku selalu ingin bercerita, ternyata orang lain juga pengen bercerita.. hahaha.
Jadi harus gantian… karena selama 25 tahun aku udah bawel..
Sekarang saatnya aku lebih banyak mendengar … hehehe …
Selamat merayakan seperempat abad Tiek!